Bersua Dengan Sang Primadona Aceh, Lampu'uk

Sudah kedua kalinya saya mengunjungi tempat ini, perasaan senang dan damai muncul ketika menginjakan kaki di pasir putih pantai lampuuk. Bagaimana tidak sudah sekian lama saya tidak mengambil cuti untuk sekedar berlibur jadi semua perasaan langsung tumpah ruah disini. Pantai yang tak jauh dari kota Banda Aceh ini menyambut saya dengan suara deburan ombak dan desiran angin yang tak malu-malu menyelinap di sela jilbab saya.

salah satu rumah inap di tebing

pemandangan di seberang tebing, cantik kan ?

Saat menuju pantai kami melewati tebing dimana terdapat beberapa rumah inap yang menurut  warga lokal yang saya temui rumah tersebut milik WNA dan di seberangnya ada sebuah tempat yang cantik menurut saya. Dimana ada sebuah jembatan yang terhubung dengan sebuah bangunan tapi saya ga tau itu bangunan apa karena di kunci di pintu masuknya. Duh, sayang banget kalau ga ambil foto disini lumayan buat penuh-penuhin feed instagram.

Kebetulan saat saya disana pantai sedang sepi pengunjung jadi privatenya kerasa banget. Kalau suasana begini emang enaknya duduk santai sambil minum kelapa muda atau jalan menyusuri bibir pantai sama teman, teman hidup juga boleh. hehe

jalan sendirian kaya mba nya juga boleh 

pondok-pondok di pinggir pantai

Sambil menikmati panorama nan cantik tak henti-hentinya saya bersyukur atas indahnya ciptaan Tuhan. Kadang saking khitmatnya menikmati indahnya alam yang disajikan, dalam lamunan saya beberapa kali muncul sesuatu yang random tentang masa depan dan masa lalu, yang membuat saya rindu.